Setelah bikin -bukan- puisi TEMBOK tadi,, eee tiba-tiba lagi kata-kata kaya gini meluncur bebas dipikiran gue :D
Ketika cahaya masa lalu itu kian hilang
aku terjebak pada kegelapan yang menyesakkan
satu-satunya harapan untuk keluar itu tertutup
hanya meninggalkan seberkas bayangan yang tak terlihat
meskipun nyata bentuknya tapi tak ada setitik cahaya yang mampu menunjukkannya
ketika cahaya baru tercipta
segera mungkin ku berlari menghampirinya tuk ku gapai
tak ku sangka kebimbangan tercipta
saat cahaya masa lalu mengintip malu-malu dan menyeruak begitu saja
aku berdiri pada posisi ditengah
membuatku harus memilih satu pilihan
lalu seseorang juga terjebak dalam kegelapan
berjalan penuh harap pada cahaya baru itu
saat dia sadari aku juga berharap
pelan-pelan dia melangkah mundur
padahal tinggal selangkah lg dia menangkap jalan keluar itu
tak bermaksud jadi sebuah penghalang
nyata nya aku kembali pada cahaya masa lalu
meski ku sadar cahayanya kian redup hilang -kembali-
ku sarankan dia melangkah lagi,
agar dapt menemui keterangan jiwa
tapi tak dipungkiri
dia masih punya kepekaan hati
saat dia sadari aku dalam kebimbangan
dan ku berkata "langkahkan lah kaki mu, gapai cahaya baru itu :) aku msh setia pada cahaya masa lalu, maka jangan lah kau ragu"
dan ku pastikan dia telah terbebas dari kegelapan ini, menikmati indah nya cahaya itu
sementara aku masih terjebak dalam kegelapan ini, dan entah sampai kapan aku sanggup untuk bertahan :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar