dia atau sosok itu ?

ketika aku terpuruk, jatuh tertatih
mengadu menangis

dia datang, datang menghampiriku
dengan uluran tangannya
yang membantuku untuk berdiri bangkit

dia kah yang kau kirim ya Rabb ?
ketika aku merasakan kegetiran rasa?

dia kah pengganti sosoknya ??
benarkah dia ??

jujur ku katakan
aku nyaman berada dalam sandarannya
senyumnya mampu menguatkan jiwa

tak ku pungkiri aku merasa senang didekatnya
tapi memang hati tak pernah berdusta
sosoknya masih tetap jadi yang paling menawan
bahkan sisa keping hati ku masih tertawan disana

ohh
maafkan aku yang tak bisa terlepas
dari jerat bayangnnya
aku pun tak tega menyakitinya
dia sungguh baik, bahkam mungkin terlalu baik
yang telah mencoba mengumpulkan kepingan hatiku

ya Rabb, tuntun lah aku.
teguhkan hatiku,
mana yang harus aku pilh,
dia atau sosok itu yang menjadi perlabuhan terakhir untuk hatiku :))